Monday, February 18, 2013

DIBALIK GAGAHNYA LOSER DAN RAMAHNYA TANGKAHAN

berpijak diatas  batu batu dibawahnya air yang mengalir dengan ramah dibalik gunung yang menerjal dengan dinding yang begitu gagah disini aku pernah  tahankan detak jantung demi mempertahankan tubuh dari hempasan air yang terus mengalir melintasi galuh sungai tangkahan yang tak pernag berahir sepertinya sederhan landai dan ramah tapi begitulah bahasa alam yang harus kita paham disini aku mencoba menjawab bahasanya ternyata sungai ini pernah marah menumpahkan bah yang lumayan besarnya dan disini yang terbanyak adalah posil posil kayu yang telah membatu yang masi indah berkata lugu hanya itu yang belum dirusak oleh maluk mahluk penguasa ialah manusia sedangkan ditengahnya pernah dirusak oleh tangan tangan manusia tentang pohon besarnya

No comments:

Post a Comment